Kejuaraan Dunia Pencak Silat di Bali Ditunda



Kapanlagi.com - Kejuaraan dunia pencak silat yang semula dijadwalkan berlangsung di Bali, 17-23 Desember 2008 akhirnya ditunda sampai waktu yang belum ditentukan, kata pelatih pencak silat nasional asal Jateng, Indro Catur.

"Hari Rabu sore ini saya ditelepon oleh PB IPSI yang mengatakan bahwa kejuaraan dunia pencak silat ditunda sampai batas waktu yang ditentukan sehingga pelaksanaan pelatnas untuk persiapan tampil pada even ini juga mundur," katanya ketika dihubungi dari Semarang, Rabu malam (19/11).

Pelatih yang sukses mengantarkan tim pencak silat Indonesia menjadi juara umum pada Asian Beach Games (ABG) I di Bali bulan Oktober 2008, mengatakan, pelatnas untuk kejuaraan dunia sebenarnya dimulai tanggal 22 November 2008, tetapi karena pelaksanaan kejuaraan ini ditunda maka pelaksanaan pelatnas juga mundur.

"Saya tidak tahu kapan kejuaraan dunia itu akan dilaksanakan. Yang jelas tahun 2009 tetapi bulannya apa, saya juga tidak tahu," kata Indro yang ditunjuk menjadi pelatih kepala Program Atlet Andalan (PAL) yang sudah diresmikan tanggal 12 November 2008 ini.

Menurut dia, mungkin penundaan kejuaraan dunia pencak silat tersebut karena peserta dari negara-negara Eropa juga belum siap, kemudian beberapa negara Asia Tenggara seperti Vietnam dan Thailand sedang menggelar pekan olahraga nasional di negaranya masing-masing.

"Saya kira dengan penundaan ini membuat kita memiliki waktu yang cukup panjang untuk mempersiapkan atletnya, mengingat beberapa atlet pencak silat tidak pernah istirahat usai mengikuti PON XVII/2008 Kalimantan Timur," katanya.

Ia menjelaskan, usai mengikuti pesta multieven empat tahunan di Kaltim dan atlet tersebut membela daerahnya masing-masing, langsung mengikuti pelatnas untuk persiapan tampil pada pesta olahraga multieven pantai pertama di Bali bulan Oktober 2008.

"Untuk persiapan tampil di ABG Bali, anak-anak harus menjalani pelatnas di Bali selama tiga bulan. Jadi praktis mereka tidak memiliki waktu untuk istirahat. Makanya, penundaan kejuaraan dunia ini membuat kita bisa melakukan persiapan lebih matang lagi," katanya menegaskan.

Pada ABG di Bali ini, Indonesia berhasil menjadi juara umum dengan merebut lima dari delapan medali emas yang diperebutkan.

Lima medali emas tersebut diraih dari nomor seni tunggal putra (I Gusti Ngurah Arya Yudapandita), tunggal putri (Ni Luh Putu Spyanawati), ganda putra (pasangan Hamdani/M. Yusuf Effendi), ganda putri (pasangan Sang Ayu Ketut Sidan/Ni Made Dwiyanti). Satu emas lagi direbut dari nomor tanding kelas D putri atas nama Ni Nyoman Suparniti.

Ia menambahkan, untuk persiapan tampil pada kejuaraan dunia, Indonesia akan turun dengan kekuatan penuh dengan mengikuti semua nomor yang dipertandingkan. "Kita sebenarnya sudah mempersiapkan 28 atlet putra-putri untuk mengikuti pelatnas mulai tanggal 22 November 2008, tetapi karena ditunda tentunya mereka juga ditunda masuk pelatnas," katanya. (kpl/rif)


Related Tags :